STRUKTUR SEL TUMBUHAN DAN HEWAN

STRUKTUR SEL TUMBUHAN

Inti sel atau nukleus merupakan organel sel yang berada di dalam sel eukariotik. Sel tumbuhan termasuk kelompok sel eukariotik. Di dalam inti sel banyak mengandung materi genetik yang berbentuk DNA (deoxyribonucleic acid). Di dalam DNA tersimpan informasi genetik yang berbentuk polinukleotida.
Fungsi inti sel adalah untuk mengontrol segala aktivitas sel berdasarkan informasi genetik yang dibawa oleh DNA. Informasi genetik ini nantinya akan diturunkan ke generasi selanjuntya. Sehingga bisa dianggap bahwa nukleus merupaakn organel terpenting dalam sebuah sel.
Struktur inti sel tumbuhan tersusun dari membran nukleus, nukleoplasma, kromosom, dan nukleolus.

1. Membran Nukleus atau Selaput Inti (Karioteka)
Fungsi membran nukleus adalah sebagai pintu yang menghubungkan nukleoplasma dan sitoplasma. Dikarenakan terdapat pori-pori pada membran nukleus. Dengan adanya pori-pori ini memungkinkan molekul RNA pada nukleoplasma bisa keluar ke sitoplasma.
2. Nukleoplasma (Kariolimfa)
Fungsi nukleoplasma adalah sebagai suspensi (zat cair yang mengandung zat padat) bagi organel sel yang ada di dalam nukelus. Selain itu, nukleoplasma juga berfungsi untuk mempertahankan bentuk nukleus dan sebagai media transportasi zat-zat yang dibutuhkan oleh nukleus.
3. Kromatin dan Kromosom
Fungsi kromatin adalah sebgai pembawa informasi genetik yang berguna untuk mengendalikan seluruh aktivitas sel. Hal ini disebabakan karena kromatin tersusun dari DNA (16%), RNA (12%), dan nukleoprotein (72%). Sebelum dikeluar ke sitoplasma informasi pada DNA disalin dan membentuk RNA. Jadi RNA adalah salinan dari DNA dan berfungsi menyalurkan informasi genetik.
4. Nukleolus (Anak Inti)Fungsi nukleolus adalah sebagai tempat berlangsungnya sintesis RNA. Di dalam nukleolus informasi genetik yang dibawa oleh DNA diraikan sehingga menghasilkan rRNA. Molekul rRNA nantinya akan berfungsi sebagai penyusun organel ribosom di dalam sitoplasma.

B. Sitoplasma
Fungsi sitoplasma adalah sebagai media suspensi bagi partikel-partikel kecil dan organel-organel sel. Sitoplasma juga berfungsi untuk meyalurkan dan melarutkan zat-zat makanan yang dibutuhkan organel-organel sel untuk melakukan aktivitas.
Sitosol
Fungsi sitosol adalah sebagai sumber bahan makanan bagi sel dan organel-organel sel. Hal ini karena sitosol juga mengandung  senyawa organik seperti garam, protein, asam lemak. Sitosol juga berfungsi sebagai tempat terjadinya proses metabolisme seperti sintesis protein dan asam lemak.

Organel-organel Sel
Organel-organel Sel (thinglink.com)
Di dalam sitoplasma terdapat berbagai macam organel sel. Setiap organel orgenel sel memiliki bentuk, kerakteriktik dan fungsinya masing-masing. Jumlah organel sel di sitoplasma lebih banyak daripada yang ada dalam nukleus. Organel sel pada tumbuhan tersdiri dari ribosom, lisosom, retikulum endoplasma, mitokondria, badan golgi, kloroplas, vakuola, mikrotubulus, mikrofilamen, dan peroksisom.
Fungsi organel-organel sel secara keseluruhan adalah untuk mendukung aktivitas sel, karena jika ada satu organel yang tidak berfungsi maka sel tidak bisa bekerja dengan baik.
1. Ribosom
Fungsi ribosom adalah sebagai tempat terjadinya sintesis protein.
2. Retikulum endoplasma (RE)
Fungsi retikulum endoplasma adalah sebagai jalur yang menghubungkan nukleus dan sitoplasma.
3. Mitokondria
Fungsi mitokondria adalah untuk menghasilkan energi. Mitokondria pada tumbuhan berfungsi unutk merubah okesigen dan zat gula menjadi karbondioksida dan energi melalui proses repirasi selular. Karena fungsinya ini mitokondria juag dijulaki sebagai the power house of cell atau gudang penghasil energi pada sel.
4. Badan golgi (Aparatus Golgi atau Diktiosom)
Fungsi badan golgi adalah sebagai alat sekresi pada sel. Di dalamnya terjadi proses perubahan dari enzim yang tidak aktif menjadi enzim aktif, Selain itu, badan golgi juga berfungsi sebagai tempat penyimpanan sekunder protein dan zat-zat lainnya yang berasal dari retikulum endoplasma.
5. Kloroplas (Plastisida)
Kloroplas (wikimedia.org)
Kloroplas adalah organel sel yang hanya terdapat pada sel tumbuhan. Kloroplas berbentuk bulat lonjong dan berwarna hijau. Mungkin bentuknya terlihat seperti kacang hijau. Namun juga ada kloroplas yang berbentuk pipih atau bulat seperti telur.
6. Vakuola (Rongga Sel)
Vakuola (sullivan1990.blogspot.com)
Vakuola atau rongga sel adalah organel terbesar yang dapat dijumpai pada sel tumbuhan. Vakuola berbentuk sperti karung yang didalamnya terdapat cairan yang mengadung senyawa organik dan anorganik. Vakuola memiliki lapisan membran yang disebut sebagai tonoplas.
Fungsi vakuola adalah sebagai tempat menyimpan zat-zat makanan seperti protein dan zat gula. Di dalamnya juga tersimpan pigmen daun, buah, dan daun. Selain itu vekuola juga berfungsi untuk mengatur tekanan di dalam sel, meenstabilkan  tingkat nilai PH dan mengisolasi zat sisa-sisa metabolisme sel.
7. Mikrotubulus
Fungsi mikrotubulus adalah sebagai media transportasi zat, menjaga tekanan di dalam sel, dan membantu replikasi kromosom.
8. Mikrofilamen
Fungsi mikrofilamen adalah sebagai kerangka yang memepertahankan bentuk sel agar tidak berubah-ubah.
9. Peroksisom (Badan Mikro)
Fungsi Peroksisom adalah menguraikan hidrogen peroksida melalui proses fotorespirasi. Peroksisom juga berfungsi untuk mengubah racun menjadi air dan oksigen serta mengubah asam lemak menjadi zat gula.
Inklusi Sitoplasma
Fungsi zat-zat inklusi beraneka ragam tergantung jenis dan karakteristik zatnya. Sebagai contoh granula berfungsi sebagai tempat penyimpanan amilum, glikogen, dan polihidroksibutirat. Sedangakn butiran lipid berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan bagi sel tumbuhan.
D. Membran Sel atau Dinding  Sel
Fungsi utama membran sel adalah untuk melindungi bagian dalam sel dan membatasi nya dengan lingkuan diluar sel. Dengan sifat selektif permeabel maka mebran sel juga berfungsi untuk mengatur keluar dan masuknya suatu zat yang menuju ke dalam atau keluar meninggalkan sel. Sehingga zat-zat berbahaya dari luar sel tidak dapat masuk ke dalam sel.


STRUKTUR SEL HEWAN


Inti Sel / Nukleus

  • Terdapat pada sel hewan dan tanaman
  • Berfungsi sebagai pembawa sifat keturunan dan sebagai aktivitas sel
  • Pada sel eukariotik, inti sudah terbentuk secara sempurna (sudah terselimuti oleh membran), sedangkan pada sel prokariotik inti sel berbentuk secara sempurna
  • Pada membran inti terdapat pori inti yang befungsi untuk keluar masuknya zat dari dan keluar sel.
  • Di dalam inti sel terdapat:
    – Kromosom, yaitu struktur memanjang yang tersusun dari DNA dan protein, bila sel tidak sedang mengadakan pembelahan, maka kromosom berbentuk seperti benang, yang disebut kromatin.
    – Nukleolus / Anak inti, yang dibentuk dari DNA dan protein, di dalamnya terdapat pula RNA.

Nukleoplasma

  • Terdapat pada sel hewan dan tumbuhan
  • Merupakan cairan yang mengisi rongga dalam nukleus dan mengandung DNA dan RNA
  • Sebagai media transportasi terhadap zat-zat yang diperlukan oleh inti sel.

Membran Inti

  • Terdapat pada sel hewan dan sel tanaman
  • Ketebalan hanya 90 Å
  • Tersusun dari phospolipid, kolesterol dan protein

Sitoplasma

  • Terdapat pada sel hewan dan sel tanaman
  • Adalah semua subtansi yang ada di dalam sel kecuali inti
  • Di dalamnya terdapat enzim, makromolekul, ATP, nukleotida, asam amino, dan berbagai substansi anorganik
  • Tergantung dari tipe sel, maka sitoplasma terkandung juga hemoglobin, granula tepung, pigmen dan tetesan minyak.

Retikulum endoplasma

  • Ada pada sel tanaman dan sel hewan
  • Adalah suatu sistem atau jaringan kerja dari membran yang sangat luas di dalam sel
  • Merupakan jalan keluarnya bahan datau material sel

Ribosom

  • Terdapat pada sel hewan dan tanaman, baik yang eukariotik dan prokariotik
  • Organ ini dibentuk oleh molekul RNA dan protein dan merupakan organ yang paling kecil
  • Tempat berlangsungnya sintesa protein.

Badan Golgi atau Aparatus Golgi

  • Terdapat pada sel hewan maupun sel tumbuhan
  • Tempat sintesa polisakarida
  • Sebagai tempat pengepak (packing) bahan sel yang akan dibuang keluar sel
  • Di dalam sel hewan hanya terdapat satu buah, sedangkan paa sel tanaman ada 100 buah.

Lisosom

  • Terdapat baik pada sel hewan maupun tanaman
  • Pada sel hewan merupoakan derivat dari badan golgi
  • Fungsi dari organ ini ada dua, yaitu:
    1. Ikut berperan dalam mencerna makanan atau benda asing yang masuk ke dalam sel (misalnya pada organisme sel tunggal / paramecium).
    2. Ikut andil dalam proses pengausan / pengrusakan organel sel (misal pada proses rusaknya kloroplas pada tanaman yang sudah tua).

Mitokondria

  • Organ ini ada pada sel hewan dan tanaman
  • Jumlah dan bentuknya bervariasi
  • Pada sel eukariotik, merupakan organ penghasil ATP

Vakuola

  • Yaitu suatu ruangan dalam sitoplasma yang terisi air dan dikelilingi oleh membran tunggal.
  • Terdapat pada sel hewan maupun sel tanaman.
  • Pada tanaman yang masih muda, ciri khasnya adalah memiliki vakuola yang banyak. Sedangkan pada sel tanaman yang sudah tua vakuola kecil bergabung menjadi besar, terpusat, dan berisi air serta merupakan elemen besar pendukung sel. Organel sel ini berfungsi sebagai penimbun sukrosa dan bahan-bahan sisa.
  • Vakuola pada sel hewan umumnya memiliki ukuran yang lebih kecil, akan tetapi jumlahnya lebih banyak. Bahkan pada beberapa jenis sel hewan tidak terdapat organel sel vakuola atau bersifat sementara.

Mikrofilamen

  • Organ ini hanya terdapat pada sel hewan
  • Merupakan benang atau serabut yang halus berdiameter 60 Å serta dapat berkontraksi.

Mikrotubulus

  • Organ ini ada pada sel hewan dan tanaman
  • Organ ini berupa tabung yang sangat kecil dan berdiameter 0,02 μm
  • Berfungsi sebagai kerangka dalam dan merupakan bagian yang bersifat kaku / keras dari tubuh sel.

Sentrosom

  • Hanya ada pada sel hewan
  • Bentuknya silinder kecil biasanya berpasangan
  • Menjadi tempat untuk menghasilkan mikrotubulus dan strukutr filament tipis di dalam sel.
  • Berperan penting dalam prsoses pembelahan sel baik secara Mitosis atau Meiosis
  • Tersusun atas bahan perisentriolar, sentriol, dan mikrotubulus

Silia dan flagella

  • Merupakan organ yang tipis, panjang dengan diameter 0,2 μm dan berada di permukaan sel eukariotik
  • Biasanya flagella lebih panjang dari silia
  • Berfungsi untuk pergerakan sel
  • Organ ini hanya ada pada sel hewan.


Comments

Popular posts from this blog

Pembelajaran kelas rangkap modul 1 dan 2

RPP BIOLOGI SMA KELAS X