makalah perangkat pembelajaran perencanaan pendidikan pembimbing

MAKALAH

                                                                                                             

PERANGKAT PEMBELAJARAN

PERENCANAAN PENDIDIKAN

PEMBIMBING

DISUSUN OLEH

KELOMPOK   :         1.  LATIFAH

                                 2.  NURCHALIFATUS SA’DIYAH

                                 3.  YULIFAH

SEMESTER     :     IV

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM STAI

AT-TAQWA BONDOWOSO

TAHUN AJARAN 2010-2011

PERSEMBAHAN

Silabus, RPP, kalender pendidikan, prota, promis kami, persembahkan kepada ayah dan ibu beserta keluarga dan teman-temanku yang tercinta.

	ii

 

MOTTO

“Serulah (manusia kepada Tuhanmu dengan hikmah) dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik …” (An-nahl : 125)

	iii

 

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Sujud dan ungkapan rasa puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan daya dan kekuatan kepada kami untuk menyelesaikan tugas perencanaan pendidikan ini.

Salawat serta salam semoga tercurah limpahkan kehariban Nabi Muhammad SAW sebagai pemimpin umat pembawa kebenaran dan keadilan kepada seluruh umat. Kami hanya bisa berdoa, semoga makalah kami dapat diterima, amin.

	iv

 

DAFTAR ISI

JUDUL ............................................................................................................... i    

PERSEMBAHAN .............................................................................................. ii   

MOTTO .............................................................................................................. iii  

PENGANTAR ................................................................................................... iv

DAFTAR ISI ...................................................................................................... v

BAB I ................................................................................................................. 1

A.    Latar Belakang Masalah ...................................................................... 1   

B.     Rumusan Masalah ................................................................................ 3   

BAB II POKOK BAHASAN ........................................................................... 5

BAB IV PENUTUP ........................................................................................... 14

	v

 

BAB I

A.    Latar Belakang Masalah

Sebagaimana telah diketahui bahwa pendidikan merupakan suatu proses pemberian pertolongan dan bimbingan yang dilaksanakan oleh orang dewasa dalam upaya memajukan budi pekerti, intelektual dan fisik anak sesuai dengan dunianya.

Pendidikan ini bisa berupa pendidikan formal, nonformal ataupun informal. Ketiga bentuk pendidikan tersebut saling melengkapi dan saling mempengaruhi, seperti pendidikan formal yang dilakukan disekolah-sekolah, tidak akan mampu mencapai tujuan pendidikan seperti tersebut di atas tanpa adanya bantuan dari pendidikan non formal dan informal, begitu pula sebaliknya.

Di suatu negara yang sedang berkembang seperti di Indonesia ini, masalah pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting untuk kelangsungan kehidupan berbangsa dengan adanya pendidikan. Manusia akan tumbuh dan dapat mengembangkan potensi yang telah ada pada dirinya yaitu suatu kecerdasan sehingga ia akan menjadi mengerti dan lebih maju.

Dalam pembukaan Undang-undang dasar 1945 alinea ke-4 ditegaskan bahwa tujuan pemerintah Indonesia yang selanjutnya menjadi tujuan nasional adalah :

Untuk membentuk suatu pemerintah negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan perdamaian abadi dan keadilan sosial.

Generasi muda adalah tonggak berdirinya suatu negara. Oleh karena itu harus mendapatkan bimbingan atau pengarahan yang intensif dari orang tua, guru, pimpinan dan para fungsionaris pendidikan mulai dari ketaqwaan kesadaran berbangsa, mempertebal idealis dan mempertinggi budi pekerti.

1

Sesunguhnya pengembangan generasi muda lebih banyak tergantung pada generasi muda sendiri. Oleh karena itu, bukan maksud kita menjadikan generasi muda sebagai objek pembinaan. Generasi muda adalah subjek dan bahkan merupakan unsur-unsur dinamika dalam pertumbuhan bangsa kita. Sejarah bangsa kita mencatat peran kepeloporan generasi muda dalam tiap babak sejarah bangsa kita.

Karena anak diusia sekolah sangat diperlukan perhatian dan pengamatannya. Di usia sekolah inilah, mereka merupakan suatu kelompok terbesar yang mereka mainkan. Karena itu semua posisinya menjadi penting dan harus mendapatkan bimbingan yang teratur. Suatu alat yang dapat mencegah, menangkal dan membina serta mengarahkan anak ke tingkat yang lebih baik dan sempurna tidak ada lain kecuali pendidikan agama.

Dari asumsi  di atas, maka pendidikan agama sangat berperan dalam memberikan pedoman hidup terhadap anak dengan pendidikan agama. Anak memiliki perilaku dan sikap moral yang baik, guna menyongsong tantangan, gangguan dan hambatan dalam melaksanakan pembangunan, manusia seutuhnya pada era modern.

Perkembangan pribadi manusia dapat dipengaruhi oleh lingkungan, maka pendidikan menjadi arah perkembangan lingkungan maka pendidikan menjadi arah pengembangan pribadinya dengan potensi dan kapasitas yang ada yang ia miliki sehingga manusia bisa hidup mandiri, bertangung jawab atas kesejahteraan dirinya dan dapat bertanggung jawab pula atas kesejahteraan orang lain. Manusia adalah makhluk prima dan utama pilihan Tuhan yang diserahi tugas sebagai kholifah ditegaskan oleh Allah SWT adalah :

Artinya :

Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada malaikat, sesungguhnya aku hendak menjadikan seorang kholifah di atas bumi.

Dengan demikian jelaslah bahwa tugas manusia dibumi memimpin dan mengelola isi bumi dengan tanpa mengenal lelah. Alam dan isinya diserahkan kepada manusia agar diserahkan kepada manusia dengan kemampuan yang dianugerahkan kepadanya.

2

Allah SWT menciptakan manusia sebagai makhluk yang serba bisa, betapapun sulit dan rumit, tetap dikayuh dan ditempuh. Melalui  perjuangan yang sangat sengit, dengan dibentangi oleh iman dan keyakinan, sehingga sampai ke pantai tujuan.

Perjuangan itu nampak sejak proses kejadiannya, sejak lahir lima hingga makhluk serba bisa. Sejak mulai merangkak hingga mampu berdiri tekak, lari dari realita dengan jalan menutup mata bersifat pengecut dan penakut berarti bertentangan dengan fitrah dan misinya. Untuk itu, Imam Syafi’i dalam fatwanya mengatakan :

Artinya :

Pemuda yang kreatif dan dinamis demi Allah adalah pemuda yang berilmu dan bertaqwa kepada Allah apabila kedua hal ini tidak ada padanya maka bukanlah pemuda yang kreatif dan dinamis.

Bertolak dari uraian tersebut di atas, diupayakan suatu penelitian, sehingga dapat diketahui secara kongkrit secara pasti tentang korelasi pendidikan agama islam dengan sikap percaya diri siswa SDN Pakuwesi 03.

B.     Rumusan Masalah

Masalah adalah suatu problematika yang harus dipecahkan melalui penelitian.

Winarno Surahmad mengemukakan definisinya : Masalah adalah suatu kesulitan yang menggerakkan manusia untuk memecahkannya. Masalah harus dirasakan sebagai suatu rintangan yang mesti dilalui (dengan jalan mengatasinya) apabila kita akan berjalan terus, masalah menampakkan diri sebagai tantangan. Oleh sebab itu dapat pula dikatakan bahwa masalah yang benar-benar dapat “dimasalahkan” dalam penyelidikan perlu memiliki unsur-unsur yang menggerakkan kita untuk membahasnya, pelu nampak dan gunanya, perlu realitas sebab itu pula, mengenai masalah harus disertai pandangan yang kritis dan selektif.

Sedang menurut Sumadi Subrata mengemukakan bahwa :

1.    Masalah hendaknya dirumuskan dalam bentuk kalimat tanya

2.    Rumusan ini hendaknya padat dan jelas

3.   

3

Rumusan ini hendaknya memberi petunjuk tentang mungkinnya pengumpulan data guna menjawab pertanyaan yang terkandung dalam rumusan itu.

Berdasarkan pendapat di atas, maka masalah adalah suatu objek yang menjadi penelitian dengan kata lain adalah setiap persoalan yang terjadi dan menggerakkan manusia untuk memecahkannya. Untuk selanjutnya diadakan jalan keluar melalui penelitian.

Adapun permasalah yang akan dipecahkan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

a.    Pokok masalah

Adakah korelasi pendidikan agama islam dengan sikap percaya diri siswa SDN Pakuwesi 03, sejauh manakah korelasi tersebut ?

b.    Sub pokok masalah

1.    Adakah korelasi pendidikan agama islam bidang aqidah dengan konsep diri siswa SDN Pakuwesi 03, sejauh manakah korelasi tersebut ?

2.    Adakah korelasi pendidikan agama islam bidang aqidah dengan keyakinan diri siswa SDN Pakuwesi 03? Jika ada, sejauh manakah korelasi tersebut?

3.    Adakah korelasi pendidikan agama islam bidang syari’ah dengan keyakinan diri siswa SDN Pakuwesi 03? Jika ada, sejauh manakah korelasi tersebut?

4.    Adakah korelasi pendidikan agama islam bidang syari’ah dengan keyakinan diri siswa SDN Pakuwesi 03? Jika ada, sejauh manakah korelasi tersebut?

                                                

	4

BAB II

Mata Pelajaran	:	Fiqih
Kelas/ Semester	:	1/ II
Waktu	:	1.   Menjelaskan manfaat dan bersuci.
Kompetensi Dasar	:	2. Siswa memahami dan menghayati manfaat dan     hikmah bersuci.
Indikator	:	Menjelaskan bersuci dari najis dan dasar hukumnya.

No.	Kegiatan Pembelajaran	Waktu
1.	Kegiatan Awal	10 Menit
	-          Salam -          Membaca Al-Qur’an -          Appersepsi -          berdoa
2	Kegiatan Inti	30 Menit
	-          Membiasakan cara hidup bersih dari najis. -          Membiasakan cara hidup bersih dari hadast. -          Menanggapi hasil laporan
3	Kegiatan Akhir	10 Menit
	-          Pemantapan -          Kesimpulan -          Pesan -          Berdo’a -          Tugas -          Salam

Mengetahui, Kepala Sekolah NIP.

Bondowoso, 13 Juni 2010 Guru PAI LATIFAH NIP.

5

Mata Pelajaran	:	Fiqih
Kelas/ Semester	:	1/ I
Waktu	:	-
Standart Kompetensi	:	-          Menjelaskan hikmah shalat fardhu -          Menjelaskan hikmah shalat jum’at -          Menjelaskan hikmah shalat sunnah
Kompetensi Dasar	:	Siswa memahami dan menghayati hikmah shalat
Indikator	:	Menjelaskan tentang shalat fardhu dan dasar hukumnya. ·         Menjelaskan hikmah shalat fardhu ·         Menjelaskan hikmah shalat jum’at ·         Menjelaskan tentang shalat sunah dan dasar hukumnya

No.	Kegiatan Pembelajaran	Waktu
1.	Kegiatan Awal	10 Menit
	-          Salam -          Membaca Al-Qur’an -          Appersepsi -          berdoa
2	Kegiatan Inti	50 Menit
	-          Membaca niat shalat fardhu dan shalat sunah -          Mempraktekkan shalat -          Latihan membaca ayat-ayat pendek -          Menanggapi hasil laporan
3	Kegiatan Akhir	10 Menit
	-          Pemantapan -          Kesimpulan -          Pesan -          Berdo’a -          6   Tugas -          Salam

Mengetahui, Kepala Sekolah NIP.

Bondowoso, 13 Juni 2010 Guru PAI LATIFAH NIP.

	7

 

Mata Pelajaran	:	Fiqih
Kelas/ Semseter	:	1/ I
Waktu	:	-
Standart Kompetensi	:	Memahami hikmah ibadah puasa
Kompetensi Dasar	:	-          Siswa mengetahui dan memahami permasalahan manfaat -          Menjelaskan ketentuan-ketentuan puasa -          Menjelaskan  macam-macam puasa -          Mempraktekkan puasa Ramadhan
Indikator	:	Menjelaskan macam-macam puasa dan hukumnya. Menjelaskan ketentuan-ketentuan puasa. Mempraktekkan puasa Ramadhan

Kegiatan Guru :

1.      Pendahuluan

1. Memberikan salam
2. Menyapa dan mengabsen siswa
3. Melakukan apersepsi
4. Memulai pelajaran dengan Basmallah

2.      Kegiatan Inti

1. Membantu siswa mengidentifikasi pengertian puasa Ramadhan
2. Secara bersama-sama membaca dalil yang berkenaan dengan puasa Ramadhan
3. Mengklasifikasikan macam-macam puasa, rukun-rukunya dan hukum-hukumnya

3.      Penutup

1. Menyimpan materi bersama-sama
2. Memberitahukan tugas yang harus dilakukan oleh siswa dirumah

3. 8

   Melakukan refleksi tentang materi yang telah dipelajarinya.

Silabus Pembelajaran

Mata Pelajaran	:	Fiqih
Kelas	:	1
Standar Kompetensi	:	Memahami dan menghayati manfaat dan hikmah bersuci
Kompetensi Dasar	:	1.      Menjelaskan bersuci dari najis dan dasar hukumnya. 2.      Menjelaskan manfaat bersuci dari najis. 3.      Menjelaskan hikmah bersuci dari najis.

Materi Pokok/ Pembelajaran	Indikator	Kegiatan Pembelajaran	Penilaian	Alokasi Waktu	Sumber Belajar
Bersuci, manfaat dan hikmahnya	1.      Menjelaskan bersuci dari najis 2.      Menjelaskan manfaat bersuci dari najis 3.      Menjelaskan hikmah bersuci dari najis 4.      Membiasakan cara bersih dari najis	1.      Mengklasifikasikan bersuci dari najis dan dasar hukumnya 2.      Mempraktekkan bersuci dari najis	Pertanyaan Lisan	2 x 40 Menit	·         Buku Paket ·         LKS ·         Buku Tunjangan Lain

Silabus Pembelajaran

Mata Pelajaran	:	Fiqih
Kelas	:	1
Standar Kompetensi	:	Siswa memahami dan menghayati hikmah shalat
Kompetensi Dasar	:	1.      Menjelaskan hikmah shalat fardhu. 2.      Menjelaskan hikmah shalat jum’at. 3.      Menjelaskan hikmah-hikmah shalat sunah.

Materi Pokok/ Pembelajaran	Indikator	Kegiatan Pembelajaran	Penilaian	Alokasi Waktu	Sumber Belajar
Shalat dan hikmahnya	1.      Menjelaskan tentang shalat fardhu dan dasar hukumnya. 2.      Menjelaskan hikmah shalat fardhu. 3.      Menjelaskan hikmah gerakan dalam shalat.	1.            Mengklasifikasikan shalat fardhu dan sunah. 2.            Mempraktekkan shalat fardhu dan sunah 3.            Mengevakuasi shalat fardhu dan sunah	Pertanyaan	2 x 40 Menit	·         Buku Paket ·         LKS ·         Buku Tunjangan Lain

Silabus Pembelajaran

Mata Pelajaran	:	Fiqih
Kelas	:	1
Standar Kompetensi	:	Memahami tata cara berpuasa
Kompetensi Dasar	:	1.      Menjelaskan ketentuan-ketentuan puasa 2.      Menjelaskan macam-macam berpuasa 3.      Mempraktekkan puasa Ramadhan, nadzar dan sunah

Materi Pokok/ Pembelajaran	Indikator	Kegiatan Pembelajaran	Penilaian Pembelajaran	Alokasi Waktu	Sumber Belajar
Memahami tata cara berpuasa	1.      Menjelaskan pengertian puasa Ramadhan, nadhar dan sunah. 2.      Menjelaskan macam-macam puasa dan hukumnya. 3.      Menjelaskan ketentuan-ketentuan puasa 4.      Mempraktekkan puasa Ramadhan, nadhar dan sunah	1.    Mengklasifikasikan pengertian puasan ramadhan, nadhar dan sunah.    2.    Membacakan dan menjelaskan dalil tentang puasa tersebut. 3.    Menjelaskan tentang macam-macam puasa dan hukumnya. 4.    Membacakan niat dari masing-masing puasa tersebut. 5.    Mempraktekkan puasa Ramadhan, nadhar, dan sunah	-          Pertanyaan Lisan -          Ulangan Harian	2 x 40 Menit	·         Buku Paket Fiqih kelas 1 ·         LKS ·         Buku Tunjangan Lain

Program Tahunan

Satuan Pendidikan          : SMP Negeri 1 Curahdami

Mata Pelajaran                :Fiqih

Kelas/ Semester              : 1/ I

Tahun ajaran                   : 2009 – 2010

Semester	No	Materi Pokok/ Kompetensi Dasar	Alokasi waktu	Keterangan
I	1.	Manfaat dan hikmah bersuci dari najis	8 jp
		-          Bersuci dari najis dan dasar hukumnya -          Manfaat dan hikmah bersuci dari najis -          Pembiasakan hidup bersih dari najis
	2.	Shalat dan hikmahnya	6 jp
		-          Shalat fardhu dan dasar hukumnya -          Hikmah shalat fardhu -          Hikmah shalat berjama’ah -          Hikmah gerakan dalam shalat -          Membiasakan shalat fardhu diawal waktu
	3.	Permasalahan, manfaat dan hikmah puasa	8 jp
		-          Permasalahan puasa Ramadhan -          Rukshah meninggalkan ibadah puasa Ramadhan -          Hukum berjima’ dengan istri di siang hari pada bulan Ramadhan

	12

No	Mata bahasan/ sub pokok	Alokasi waktu	Juli			Agustus				September					Oktober				Nopember				Desember					Januari
			3	4	5	1	2	3	4	1	2	3	4	5	1	2	3	4	1	2	3	4	1	2	3	4	5	1	2	3	4
	Bersuci, manfaat dan			2	2	2
	hikmahnya
	Ulangan I							2
	Shalat dan hikmahnya													2	2	2
	Ulangan 2																		2
	Ibadah puasa																			2	2	2
	Ulangan 3																										2

Program Semester

 

BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

            Kesimpulan

Setelah melihat dan menganalisa semua data yang telah tersaji maka kami dapat menyimpulkan bahwa.

1. Rencana pelaksanaan pembelajaran dapat terselesaikan dengan materi, hikmah bersuci dari najis, hikmah shalat fardhu,dan hikmah puasa Ramadhan.

            Saran-saran

Semoga RPP, silabus, Prota, Promis ini lebih dipelajari sesuai dengan materi yang telah tersedia.

	v